Keluarga adalah beberapa orang yang bertempat tinggal di tempat yang sama dan juga hidup bersama yang didalamnya dapat merasakan adanya kasih sayang yang juga memperhatikan, memperdulikan dan mempengaruhi satu sama lain. Kasih sayang pertama kali muncul dari sebuah keluarga yang berasal dari kasih orang tua kepada anaknya. Namun, sebagian besar dari kita tidak melihat dari sudut pandang sebaliknya yaitu kasih sayang anak kepada orang tuanya. Berdasarkan dari paparan film Pertaruhan yang menceritakan bentuk kasih sayang anak kepada orang tua maka, penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk melihat representasi kasih sayang anak kepada orang tua pada Film yang berjudul Pertaruhan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan metode semiotika televisi John Fiske yang terdiri dari tiga level, yaitu level realitas, level representasi dan level ideologi. Dengan menggunakan metode semiotika televisi John Fiske, peneliti menemukan hasil penelitian bahwa kasih sayang anak memilki dua bentuk didalamnya yaitu kasih yang berbentuk prososial dan empati. Prososial bagaimana seorang anak memiliki tingkah laku yang menguntungkan atau membuat kondisi fisik atau psikis orang lain lebih baik dan hal ini dilakukan atas dasar sukarela tanpa mengharapkan imbalan. Sedangkan empati membuat anak menjadi lebih peka terhadap keadaan sehingga dapat memunculkan perasaan serta kepeduliannya atas suatu permasalahan yang terjadi
CITATION STYLE
Aldatya Prakoso, G., Krisnawati, E., & Herwandito, S. (2023). REPRESENTASI KASIH SAYANG ANAK KEPADA ORANG TUA BERDASARKAN FILM PERTARUHAN. Jurnal Impresi Indonesia, 2(7), 636–650. https://doi.org/10.58344/jii.v2i7.3291
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.