KEBIJAKAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 1948-1949

  • Wulandari E
N/ACitations
Citations of this article
13Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk, menjelaskan keadaan ekonomi Indonesia setelah terjadi Agresi Militer Belanda dan menjelaskan kebijakan ekonomi Indonesia pada tahun 1948-1949. Penelitian ini menggunakan pendekatan “strukturisme”. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan strukturistik dengan metode sejarah menurut Marc Bloch  sebagai metode penelitian. Ekonomi Indonesia diawal kemerdekaan sangatlah kacau, pemerintah Indonesia mengalami kesulitan dalam memperbaiki ekonomi Indonesia, akibat dari lambatnya pemulihan tersebut maka tidak mengherankan inflasi terus berlanjut dari masa perang dan revolusi, ditambah lagi blokade yang dilakukan Belanda semakin memperparah perekonomian Indonesia. Dan keadaan ekonomi Indonesia semakin parah setelah Belanda melancarkan Agresi Militer, dimana Belanda berhasil menguasai wilayah penting di Indonesia, yaitu seperti Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera. Dampak dari Agresi Militer ini sangat nyata dirasakan oleh Indonesia, bahkan masyarakat sampai menggunakan pakaian dari bahan kain goni, dan juga gaji para pegawai rendahan hanya 70 sampai 160 rupiah perbulannya. Maka dari itu pemerintah Indonesia, dalam hal ini mengeluarkan beberapa kebijakan untuk mengatasi masalah ekonomi yang sedang dihadapi Indonesia. Dengan tujuan untuk memperbaiki perekonomian Indonesia dan mensejahterakan masyarakat Indonesia.

Cite

CITATION STYLE

APA

Wulandari, E. S. (2022). KEBIJAKAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 1948-1949. Jurnal Pendidikan Sejarah : Media Kajian Pendidikan Sejarah, Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(2), 95–103. https://doi.org/10.53682/jpsunima.v1i2.3358

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free