REVIEW : MANFAAT TANAMAN SAMBILOTO (Andrographis paniculata Ness) TERHADAP SISTEM IMUN TUBUH

  • Priyani R
N/ACitations
Citations of this article
223Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Sistem imun merupakan kumpulan mekanisme dalam suatu mahluk hidup yang melindunginya terhadap infeksi dengan mengidentifikasi dan membunuh substansi patogen. Sel yang terlibat dalam sistem imun dalam tubuh adalah sel T yang dihasilkan oleh timus dan sel B yang dihasilkan di sumsum tulang belakang. Perkembangan dan aktivitas dari sel T dapat distimulasi dengan cara penambahan suatu immunomodulator. Salah satu tanaman obat yang mempunyai aktivitas sebagai imunomodulator adalah sambiloto (Andrographis paniculata Ness). sambiloto mengandung deoxyandrographolide, andrographolide, 14-deoxy-11, neoandrographolide, 12-didehydroandrographolide, homoandrographolide, diterpenoid dan flavonoid. Sambiloto memiliki senyawa aktif bernama andrografolid, dimana senyawa ini dapat berperan sebagai immunomodulator khususnya imunostimulan yang mampu meningkatkan kerja sistem imun. Kandungan andrografolid didalamnya mampu meningkatkan fungsi sistem pertahanan tubuh seperti sel darah putih untuk menyerang bakteri dan antigen lainnya (immunomodulator), flavonoid sebagai antiinflamasi, dan tanin sebagai antidiare. Tanaman sambiloto juga bisa menjadi imunosupresor yang dapat menurunkan respon kekebalan tubuh saat sistem kekebalan tubuh meningkat melebihi kondisi tubuh normal. Tetapi sampai saat ini jarang ditemui efek samping yang tidak diinginkan saat sambiloto digunakan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Priyani, R. (2020). REVIEW : MANFAAT TANAMAN SAMBILOTO (Andrographis paniculata Ness) TERHADAP SISTEM IMUN TUBUH. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 7(3). https://doi.org/10.33024/jikk.v7i3.2963

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free