Akibat beberapa kebijakan pemerintah , khususnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang ditujukan untuk menghambat penyebaran Corona Virus Desease (Covid ) 19 tentu saja membuat pelaku industri tidak dapat mengoptimalkan kegiatannya. Sementara Perbankan sebagai suatu lembaga intermediary antara pemilik dana dan peminjam dana yang semuanya berasal dari masyarakat umum dan berbagai sektor industry dari hulu ke hilir, tentu saja sangat merasakan dampak turunan akibat lesunya aktifitas ekonomi tersebut yang tercermin dari menurunnya kinerja bank yang ditunjukkan oleh rasio-rasio yang menjadi tolak ukur kinerja bank tersebut, yaitu Rasio Operational Cost-Operasional Income (BOPO), Rasio Loan to Deposit (LDR) , Rasio Non Performing Loan (NPL), Rasio Net Interest Margin (NIM), Capital Adequency Ratio (CAR) , Return On Equity (ROE) serta Return On Asset (ROA). Penulis tertarik untuk melakukan riset ini, dengan pertimbangan Bank Mandiri adalah Bank BUMN terbesar and masuk dalam bank BUKU 4 dengan modal disetor diatas 30 Triliun Rupiah dan sebagai consumer banking yang kuat. Sementara Bank BTN adalah Bank BUMN dengan asset yang paling kecil dari 4 Bank BUMN, tidak termasuk masuk bank BUKU 4 dengan KPR yang terbesar, yang berkaitan dengan industri property yang mengalami pukulan berat. Sampel data adalah kinerja keuangan sebelum dan saat pandemi covid 19 yang sampai saat ini masih berlangsung, yaitu data Per Triwulan I dari tahun 2018 sampai Triwulan IV tahun 2021. Uji kolomogorov-smirnov digunakan untuk uji normalitas data dan uji-t sampel independent dan t- berpasangan untuk uji hipotesis dengan program SPSS 25. Hasilnya, tidak ada perbedaan yang signifikan antara Bank Mandiri dan Bank BTN untuk seluruh kinerja keuangan, tidak ada perbedaan yang signifikan untuk seluruh indikator kinerja keuangan baik sebelum maupun saat pandemic Covid 19 berlangsung. Untuk uji per indikator, ada perbedaan yang signifikan antara Bank Mandiri dan Bank BTN dalam rasio CAR, NIM dan BOPO Akibat beberapa kebijakan pemerintah , khususnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang ditujukan untuk menghambat penyebaran Corona Virus Desease (Covid ) 19 tentu saja membuat pelaku industri tidak dapat mengoptimalkan kegiatannya. Sementara Perbankan sebagai suatu lembaga intermediary antara pemilik dana dan peminjam dana yang semuanya berasal dari masyarakat umum dan berbagai sektor industry dari hulu ke hilir, tentu saja sangat merasakan dampak turunan akibat lesunya aktifitas ekonomi tersebut yang tercermin dari menurunnya kinerja bank yang ditunjukkan oleh rasio-rasio yang menjadi tolak ukur kinerja bank tersebut, yaitu Rasio Operational Cost-Operasional Income (BOPO), Rasio Loan to Deposit (LDR) , Rasio Non Performing Loan (NPL), Rasio Net Interest Margin (NIM), Capital Adequency Ratio (CAR) , Return On Equity (ROE) serta Return On Asset (ROA). Penulis tertarik untuk melakukan riset ini, dengan pertimbangan Bank Mandiri adalah Bank BUMN terbesar and masuk dalam bank BUKU 4 dengan modal disetor diatas 30 Triliun Rupiah dan sebagai consumer banking yang kuat. Sementara Bank BTN adalah Bank BUMN dengan asset yang paling kecil dari 4 Bank BUMN, tidak termasuk masuk bank BUKU 4 dengan KPR yang terbesar, yang berkaitan dengan industri property yang mengalami pukulan berat. Sampel data adalah kinerja keuangan sebelum dan saat pandemi covid 19 yang sampai saat ini masih berlangsung, yaitu data Per Triwulan I dari tahun 2018 sampai Triwulan IV tahun 2021. Uji kolomogorov-smirnov digunakan untuk uji normalitas data dan uji-t sampel independent dan t- berpasangan untuk uji hipotesis dengan program SPSS 25. Hasilnya, tidak ada perbedaan yang signifikan antara Bank Mandiri dan Bank BTN untuk seluruh kinerja keuangan, tidak ada perbedaan yang signifikan untuk seluruh indikator kinerja keuangan baik sebelum maupun saat pandemic Covid 19 berlangsung. Untuk uji per indikator, ada perbedaan yang signifikan antara Bank Mandiri dan Bank BTN dalam rasio CAR, NIM dan BOPO Kata Kunci : BOPO, LDR, NPL, NIM, CAR, ROA, ROE, NIM
CITATION STYLE
Warsono, W., Sazly, S., Kusumaningrum, A., Subariyanti, H., & Yulianto, A. R. (2022). Studi Komparasi Kinerja Keuangan Bank Mandiri dan Bank BTN Sebelum dan Saat Pandemi Covid -19 Di Indonesia. Jesya, 5(2), 2320–2335. https://doi.org/10.36778/jesya.v5i2.841
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.