Kabupaten Bandung merupakan salah satu wilayah pertanian dengan memiliki hasil produksi komoditas kentang tertinggi di Jawa Barat. Adapun Kecamatan Pangalengan adalah kecamatan dengan produksi tertinggi di Kabupaten Bandung. Sumber permodalan menjadi masalah utama agar petani dapat menggarap lahannya. Petani sering kesulitan memperoleh pembiayaan dari bank karena tidak memiliki jaminan. Kini teknologi pembiayaan (financial technology) menawarkan pembiayaan online tanpa jaminan. Salah satu sektor yang dapat difasilitasi dengan pembiayaan online ialah pertanian. Agar dapat memperoleh pembiayaan secara online perlu melalui prosedur pembiayaan terlebih dahulu. Tujuan penelitian ini ialah mengidentifikasi pengetahuan petani kentang mengenai prosedur pembiayaan online di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Metode gap analysis dan Ordinary Least Square adalah teknik analisis yang digunakan dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan petani kentang di Kecamatan Pangalengan memiliki skor 0,30, yang berarti pengetahuannya terhadap prosedur pembiayaan online relatif rendah. Adapun faktor yang berpengaruh signifikan terhadap pengetahuan petani mengenai prosedur pembiayaan online adalah pengalaman usahatani dan pengalaman mendapat pembiayaan online.
CITATION STYLE
Akmal, M., & Wulandari, E. (2022). Pengetahuan Petani Kentang terhadap Prosedur Pembiayaan Online di Kecamatan Pangalengan. Agrikultura, 33(2), 138. https://doi.org/10.24198/agrikultura.v33i2.38498
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.