Political Marketing: Strategi PAN pada Pemilu 2024 dalam Menyukseskan Agenda Politik Melalui Pembuatan Jingle

  • Aydil M
  • Zuhri A
N/ACitations
Citations of this article
138Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Indonesia, sebagai negara demokratis, mengalami dinamika politik yang signifikan seiring dengan berkembangnya praktik pemasaran politik, yang didorong oleh keberagaman masyarakat, pertumbuhan ekonomi, dan pendidikan. Pemilu berfungsi sebagai arena kompetitif di mana strategi pemasaran politik memainkan peran yang sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap perspektif akademisi Universitas Teuku Umar terhadap penggunaan jingle Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai strategi pemasaran politik pada pemilu 2024. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, termasuk wawancara dan observasi, penelitian ini menggunakan snowball sampling untuk pengumpulan data. Kerangka penelitian berfokus pada segmentasi, penargetan, dan positioning politik. Strategi pemasaran politik PAN yang sukses melibatkan upaya menjangkau masyarakat akar rumput melalui jingle, menyasar generasi muda dan Generasi Z, serta menciptakan citra positif yang berkesan. Memanfaatkan selebritis dan media sosial, strategi pemilu PAN 2024 terbukti efektif dan selaras dengan dinamika politik kontemporer, sehingga meningkatkan kesadaran dan dukungan masyarakat.

Cite

CITATION STYLE

APA

Aydil, M., & Zuhri, A. (2023). Political Marketing: Strategi PAN pada Pemilu 2024 dalam Menyukseskan Agenda Politik Melalui Pembuatan Jingle. Jurnal Sains Riset, 13(3), 870–881. https://doi.org/10.47647/jsr.v13i3.2046

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free