PENGARUH PEMBERIAN MEDIA NUTRISI YANG BERBEDA TERHADAP PERTAMBAHAN BOBOT BADAN, EFISIENSI PAKAN DAN DAYA HIDUP ULAT JERMAN (Zophobas morio)

  • Rohman F
  • Saefulhadjar D
  • Sinaga S
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRAKUlat jerman merupakan larva dari kumbang Zophobas morio yang saat ini banyak dibudidayakan di Indonesia. Ulat jerman banyak dimanfaatkan sebagai pakan untuk beberapa hewan peliharaan seperti burung kicau, sugar glider, dan berbagai macam reptile. Percobaan ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3600 ekor ulat jerman terdiri dari 3 perlakuan dan 6 ulangan, sehingga di dapat 18 unit percobaan dan setiap unit percobaan terdiri atas 200 ekor ulat Jerman. Perlakuan tersebut di antaranya P1 = dedak, P2 = pollard, dan P3 = onggok. Data hasil pengamatan dianalisis ragam dan perbedaan antara perlakuan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Berdasarkan analisis statistik menunjukkan bahwa pemberian media nutrisi berbeda nyata terhadap konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, dan konversi ransum dan daya hidup ulat Jerman. Kesimpulan yang dapat diambil bahwa pollard merupakan media nutrisi terbaik bagi pertumbuhan ulat Jerman.Kata kunci : Ulat Jerman, media nutrisi, dedak, pollard, onggok, bobot badan, konsumsi efisiensi pakan

Cite

CITATION STYLE

APA

Rohman, F., Saefulhadjar, D., & Sinaga, S. (2022). PENGARUH PEMBERIAN MEDIA NUTRISI YANG BERBEDA TERHADAP PERTAMBAHAN BOBOT BADAN, EFISIENSI PAKAN DAN DAYA HIDUP ULAT JERMAN (Zophobas morio). Jurnal Nutrisi Ternak Tropis Dan Ilmu Pakan, 4(2), 53. https://doi.org/10.24198/jnttip.v4i2.40519

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free