Latar Belakang : Nyeri merupakan sesuatu yang tidak menyenangkan yang hanya dapat diungkapkan oleh individu yang mengalaminya. Salah satu terapi nonfarmakologi untuk mengatasi nyeri adalah tekhnik relaksasi genggam jari. Berdasarkan hasil studi awal yang di lakuakan di ruang kebidanan Rumah Sakit Umum Daerah Poso melalui wawancara, perawat atau pun bidan belum pernah melakukan teknik relaksasi gengam jari pada pasien yang telah di lakukan Sectio sesarea. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi genggam jari terhadap tingkat nyeri pada pasien post sectio caesarea di ruang kebidanan Rumah Sakit Umum Daerah Poso tahun 2017. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasy experiment dengan desain pada penelitian ini adalah quasi Experimen t pre post test design with control group. Subyek penelitian adalah pasien post operasi Sectio sesarea yang dirawat di ruang kebidanan. Sampel penelitian diambil dengan teknik Accidental Sampling berjumlah 32 responden. Data diambil dengan menggunakan visual ( visual rating scale) dan analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji statistik Wilcoxon dengan nilai signifikansi P-value 95% ( p= 0,05). Hasil : Ada Pengaruh Teknik Relaksasi Genggam Jari Terhadap Tingkat Nyeri Pada Pasien Post Sectio Caesarea yaitu ( p=0,000). Kesimpulan: Terdapat pengaruh teknik relaksasi genggam jari terhadap tingkat nyeri pada pasien post sectio caesarea. Kata Kunci : Nyeri, Pasien Post Sectio Caesarea, Teknik Relaksasi Genggam Jari
CITATION STYLE
Djala, F. L., & Tahulending, D. Y. (2018). Pengaruh Teknik Relaksasi Genggam Jari Terhadap Tingkat Nyeri Pada Pasien Post Sectio Caesarea Di Ruangan Kebidanan Rumah Sakit Umum Daerah Poso. Journal of Islamic Medicine, 2(2), 1. https://doi.org/10.18860/jim.v2i2.5773
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.