Penelitian ini bertujuan untuk membahas permasalahan Implementasi projek penguatan profil pelajar pancasila (P5). Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan menyiapkan beberapa instrument penelitian, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa strategi inovasi kepala sekolah sebagi penggerak dan pengambil kebijakan terangkum dalam tujuh uraian; (a) Menyusun program kerja kepala sekolah, meliputi program kerja harian, mingguan, bulanan, satu semester, dan satu tahun, semua itu tertulis, dibuat dalam model besar dan dipajang pada dinding ruang kepala sekolah; (b) Menyiapkan visi misi sekolah, secara tertulis, dipajang pada bagian depan pintu masuk ruang sekolah. Visi misi ini wajib disosialisasikan ke guru, TU, dan siswa bahkan ke orangtua siswa; (c) Mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang; (d) Melakukan pendekatan terhadap seluruh anggota sekolah terutama guru-guru yang mendapat tugas sebagai wakil kepala sekolah (e) Menjaga komonikasi dengan baik terhadap seluruh komponen yang ada dalam sekolah; (f) Saling menyambangi, silaturrahim ke ruang guru, ruang TU, dan ruang BK; (g) Melibatkan guru dalam hal kebutuhan guru saat KBM sebagai acuan dalam penyusunan rencana anggaran, serta berusaha transparasi dalam hal pendanaan.
CITATION STYLE
Rahmawati, D., Umar, U., & Najamudin, N. (2023). Strategi Inovasi Kepala Sekolah dalam Perencanaan Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Ainara Journal (Jurnal Penelitian Dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan), 4(3), 172–179. https://doi.org/10.54371/ainj.v4i3.306
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.