Ketika kita melakukan sebuah penelitian, kita membutuhkan peneliti terdahulu agar peneliti dapat terhindar dari plagiarisme dan dapat mendorong peneliti untuk meneliti dan menemukan solusi yang baru dan orisinal. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji faktor-faktor penentu yang mempengaruhi nilai aset bersih reksa dana syariah dalam konteks bisnis dan ekonomi internasional. Secara spesifik, faktor yang dipertimbangkan adalah inflasi, nilai tukar rupiah, dan jumlah uang beredar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memastikan, menguji, dan merumuskan hipotesis parsial mengenai potensi korelasi, baik positif maupun negatif, antara variabel independen dan nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana syariah. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat adalah hubungan yang signifikan antara variabel independen, diantaranya yaitu Inflasi tidak berdampak signifikan dengan arah hubungan yang negatif pada Nilai Aktiva Bersih Reksadana Syariah, Nilai Tukar Rupiah berdampak signifikan pada Nilai Aktiva Bersih Reksadana Syariah dan Jumlah Uang Beredar berdampak signifikan pada Nilai Aktiva Bersih Reksadana Syariah.
CITATION STYLE
Deswinta, H. (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi Nilai Aktiva Bersih Reksadana Syariah: Inflasi, Nilai Tukar Rupiah dan Jumlah Uang Beredar. Jurnal Audit Dan Perpajakan (JAP), 3(1), 17–25. https://doi.org/10.47709/jap.v3i1.2457
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.