Abstrak Aktivitas pembelajaran matakuliah teaching-learning strategy (TLS) dilakukan secara shifting sebagai akibat dari Pandemi Covid-19. Aktivitas pembelajaran secara shifting mengakibatkan adanya pengurangan durasi tatap muka, sehingga kebutuhan mahasiswa untuk mempelajari teori dan melaksanakan praktik tidak terakomodasi secara baik. Hal ini berdampak langsung pada menurunnya prestasi belajar mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar mahasiswa dan mengakomodasi kebutuhan mahasiswa menggunakan model pembelajaran kolaboratif dengan pendekatan blended learning. Model pembelajaran kolaboratif diimplementasikan pada setiap aktivitas belajar baik secara tatap muka maupun daring. Pendekatan blended learning dimunculkan pada aktivitas pembelajaran yakni mempelajari teori dilakukan secara tatap muka sedangkan praktiknya dilakukan secara daring. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dan dilakukan sebanyak tiga siklus. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan prestasi belajar mahasiswa untuk setiap siklus. Penerapan model pembelajaran dengan pendekatan ini dapat mengakomodasi kebutuhan mahasiswa untuk mempelajari teori dan praktiknya. Hal ini dapat digunakan sebagai alternatif solusi selama era pandemi dengan aktivitas pembelajaran secara shifting. Kata Kunci : model pembelajaran kolaboratif, pendekatan blended learning, prestasi belajar mahasiswa Abstract Teaching-learning strategy (TLS) course learning activities are carried out in shifting as a result of the Covid-19 Pandemic. Shifting learning activities result in a reduction of the duration of face-to-face so that the need for students to study theory and carry out practices is not well accommodated. This has a direct impact on the decrease in student learning achievement. The purpose of this research is to improve student learning achievement and accommodate student needs using a collaborative learning model with a blended learning approach. Collaborative learning models are implemented in every learning activity both face-to-face and online. The blended learning approach is presented in learning activities that are learning theory done face-to-face while the practice is done online. This research was a class action study and conducted in three cycles. The results showed that there was an improvement in student learning achievement for each cycle. The application of learning models with this approach can accommodate the needs of students to learn theory and practice. It can be used as an alternative solution during the pandemic era with shifting learning activities.
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Pandie, S. G., & Manapa, I. Y. H. (2021). Meningkatkan Prestasi Belajar Mahasiswa Menggunakan Model Pembelajaran Kolaboratif dengan Pendekatan Blended Learning. SAP (Susunan Artikel Pendidikan), 6(1). https://doi.org/10.30998/sap.v6i1.8614