Hubungan Kadar C-Reactive Proteindan Kadar Feritin Serum pada Gizi Kurang Usia 7-9 Tahun

  • Lestari E
  • Nur F
  • Salimo H
N/ACitations
Citations of this article
27Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar belakang. Kekurangan mikronutrien masih banyak terjadi di negara berkembang. Protein fase akut meningkat secara signifikan selama proses inflamasi akut.Tujuan. Penelitian bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kadar C-reactive protein (CRP) dengan kadar feritin serum pada anak dengan gizi kurang usia 7-9 tahun di sekolah dasar di Surakarta.Metode. Penelitian uji potong lintang dilakukan di 10 SD di Surakarta pada 217 anak gizi kurang usia 7-9 tahun. Hubungan antara kadar CRP dan kadar feritin serum dinilai menggunakan analisis regresi logistik. Analisis statistik menggunakan SPSS versi 17.0.Hasil.Analisis regresi logistik menunjukkan terdapat hubungan secara signifikan antara rata-rata kadar feritin serum dengan kadar CRP>5 mg/L (OR=6,38, p= 0,006, 95% CI 1,7–23,9).Kesimpulan. Terdapat hubungan yang bermakna antara kadar CRP dengan kadar feritin serum.

Cite

CITATION STYLE

APA

Lestari, E. D., Nur, F. T., & Salimo, H. (2016). Hubungan Kadar C-Reactive Proteindan Kadar Feritin Serum pada Gizi Kurang Usia 7-9 Tahun. Sari Pediatri, 13(4), 275. https://doi.org/10.14238/sp13.4.2011.275-79

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free