Pertanian berkelanjutan diharapkan sebagai bentuk konservasi sumber daya, terutama didaerah tangkapan air, degradasi, kerusakan, sedimentasi, dan pencemaran lingkungan. Pengembangan ekonomi pertanian berkelanjutan dan konservasi Danau Limboto dapat memberikan strategi pada kreasi bersama inovasi regional berkelanjutan untuk mengurangi risiko pencemaran berdampak pada lingkungan tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan ekonomi pertanian berkelanjutan dan inovasi daerah berkelanjutan untuk mengurangi risiko pencemaran lingkungan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Sumber data diperoleh dari data primer (masyarakat petani) dan data sekunder berupa hasil publikasi yang relevan dengan penelitian. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis ekonomi usaha tani pada tata guna lahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan ekonomi pertanian (padi dan jagung)di danau limboto sangat menguntungkan dan layak dikembangkan. Secara statistik input (lahan, benih, pupuk urea, NPK dan tenaga kerja) memiliki pengaruh secara simultan terhadap produksi pertanian. Dimana sebesar 57.1% produksi pertanian dapat dijelaskan oleh variabel input. Namun, hasil homogeneity degree didapat kurang dari 1 sehingga produksi pertanian berada pada kondisi decreasing return to scale. Sebagian besar petani sadar dalam konservasi danau Limboto sebagai upaya pelestarian lingkungan dengan menerapkan bahan-bahan organik, mengurangi bahan kimia serta menanam tanaman naungan.
CITATION STYLE
Arsana, I. K. S., Gintulangi, S. O., Hasan, K. K., & Olilingo, F. Z. (2022). Analisis Pengembangan Ekonomi Pertanian Berkelanjutan Dan Konservasi Danau Limboto Sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan Di Gorontalo. Jurnal Sains Sosio Humaniora, 6(1), 934–947. https://doi.org/10.22437/jssh.v6i1.21219
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.