ANALISIS TINGKAT KECACATAN (DEFFECT) PADA PRODUK HOLOW DENGAN MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI Studi Kasus ( PT.SERMANI STEEL) MAKASSAR

  • Haslindah A
  • Syarifuddin R
  • Sainal S
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Proses produksi Hollow yang dilakukan oleh PT. Sermani Steel Makassar dari awal proses produksi sampai dengan produk akhir telah dilakukan dengan baik, akan tetapi masih banyak ditemukan produk cacat (deffect) yang dihasilkan perusahaan dalam tiap produksi. Tujuan penilitian ini untuk mengetahui penyebab tingkat kecacatan (deffect) produk Hollow PT. Sermani Steel Makassar dan mencari solusi perbaikan. Dalam penilitian ini menggunakan metode eksperimen Taguchi untuk dapat mengetahui penyebab yang paling dominan mempengaruhi kecacatan produk Hollow. adalah Proses Packing (E) dengan level optimal yang dapat digunakan yaitu level 2 (25 pcs), Proses Stamping Merek (C) dengan level optimal yang dapat digunakan yaitu level 2 (2900 pcs/jam), Koil (A) dengan level optimal yang dapat digunakan yaitu level 2 (10,35 cm) Proses Rool Forming (B) dengan level optimal yang dapat digunakan yaitu level 2 (218 pcs/jam) sedangkan Proses Sharing (D) dengan level optimal yang dapat digunakan yaitu level 1 (1481 pcs/jam).   The hollow production process is carried out by PT. Sermani Steel Makassar from the beginning of the production process to the final product has been well done, however, there are still many defective products that the company produces in each production. The purpose of this study was to determine the cause of the defect level of PT. Sermani Steel Makassar and looking for repair solutions. In this study, the Taguchi experimental method was used to determine the most dominant causes affecting Hollow product defects. is the Packing Process (E) with the optimal level that can be used, namely level 2 (25 pcs), the Brand Stamping Process (C) with the optimal level that can be used, namely level 2 (2900 pcs / hour), Coil (A) with the optimal level. can be used, namely level 2 (10.35 cm) the Rool Forming Process (B) with the optimal level that can be used, namely level 2 (218 pcs / hour) while the Sharing Process (D) with the optimal level that can be used is level 1 (1481 pcs /hour).

Cite

CITATION STYLE

APA

Haslindah, A., Syarifuddin, R., Sainal, S., & Ma’ruf, R. (2021). ANALISIS TINGKAT KECACATAN (DEFFECT) PADA PRODUK HOLOW DENGAN MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI Studi Kasus ( PT.SERMANI STEEL) MAKASSAR. Journal Industrial Engineering and Management (JUST-ME), 2(01), 16–23. https://doi.org/10.47398/justme.v2i01.13

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free