Salah satu parameter kemajuan pendidikan dapat dilihat dari indikator pendidikan di suatu daerah. Di Provinsi Nusa Tenggara Timur memiliki indikator pendidikan yang berada di bawah angka nasional (95%). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengelompokkan kabupaten/kota di Nusa Tenggara Timur berdasarkan indikator pendidikan dengan menggunakan K-means clustering analysis. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah indikator pendidikan yaitu angka partisipasi kasar, angka partisipasi murni dan angka partisipasi sekolah. Hasil penelitian ini menggambarkan 4 klaster yaitu klaster pertama terdiri dari 5 anggota yaitu Kabupaten Sumba Barat, Kupang, Sikka, Ende, dan Manggarai. Klaster kedua terdiri dari 7 anggota yaitu Kabupaten Alor, Rote Ndao, Manggarai Barat, Sumba Tengah, Sumba Barat Daya, Nagekeo, dan Manggarai Timur. Klaster ketiga terdiri dari 8 anggota yaitu Kabupaten Sumba Timur, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Lembata, Flores Timur, Ngada, dan Malaka. Sedangkan klaster keempat memiliki 2 anggota yaitu Kabupaten Sabu Raijua dan Kota Kupang.
CITATION STYLE
Nony Lenama, Maria A. Kleden, & Irvandi G. Pasangka. (2023). K-MEANS CLUSTERING ANALYSIS PADA PENGELOMPOKAN KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR BERDASARKAN INDIKATOR PENDIDIKAN. Jurnal Cakrawala Ilmiah, 2(9), 3365–3376. https://doi.org/10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i9.5653
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.