Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk-bentuk perlawanan dan bagaimana perlawanan itu dilakukan oleh tokoh-tokoh perempuan yang mengalami penindasan akan kelas sosial mereka di dalam novel Tango dan Sadimin karya Ramayda Akmal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dan menggunakan pendekatan kritik sastra feminis marxis. Metode ini digunakan untuk mendeskripsikan dan memahami adanya gambaran perlawanan perempuan terhadap ketertindasannya yang masih dianggap sebagai manusia kelas dua, baik di dalam rumah tangga maupun di lingkungan sosialnya. Penelitian ini menemukan beberapa bentuk perlawanan yang dilakukan oleh tokoh-tokoh perempuan dalam novel, yaitu perlawanan domestifikasi, perlawanan terhadap kelas sosial, dan perlawanan terhadap patriaki. Adapun perlawanan yang dilakukan adalah dengan cara menjadi pelacur, keluar dari kelas pelacur dan anak jalanan, tidak tunduk pada dominasi suami, dan pergi meninggalkan keluarga (suami dan anak).
CITATION STYLE
Manik, R. A. (2021). Perlawanan Perempuan dalam Tango dan Sadimin Karya Ramayda Akmal. Madah: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 12(1), 88–102. https://doi.org/10.31503/madah.v12i1.389
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.