Permasalahan dalam penelitian ini yaitu lamanya waktu yang diperlukan untuk melakukan pinjaman uang, masih sulitnya penggunaan aplikasi Pegadaian Digital Service (PDS), dan karena pengguna aplikasi PDS masih sedikit maka masih banyaknya nasabah yang datang ke outlet untuk mengantri dalam melakukan transaksi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dimana peneliti ingin menggambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan pada Kantor AreaPegadaianPontianak. Pada penelitian ini peneliti menggunakan teori dari Moenir, 2010: 88-119 yang mengungkapkan bahwa terdapat 6 faktor yang dapat mempengaruhi kualitas pelayanan yaitu: (1) faktor kesadaran (2) faktor aturan (3) faktor organisasi (4) faktor kemampuan dan keterampilan (6) faktor sarana pelayanan. Setelah melakukan penelitian, kesimpulan yang dapat ditarik adalah (1) kesadaran akan tanggung jawab yang dimiliki oleh pegawai sudah baik, (2) pegawai belum sepenuhnya mengetahui wewenang yang dimiliki sehingga dapat menghambat pekerjaan mereka (3) divisi yang tersedia hanyalah devisi yang bersifat oprasional (4) pegawai sudah diberikan upah yang cukup (5) latar belakang pendidikan yang diambil oleh pegawai tidak sesuai dengan jabatan yang mereka pegang saat ini (6) pegawai masih diharuskan membawa alat kerja pribadi untuk menyelesaikan tugas-tugasnya. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Pegadaian, Kantor Area, Pontianak
CITATION STYLE
Yudhistira, D., Sugito, S., & Martinus, M. (2021). KUALITAS PELAYANAN KANTORAREAPEGADAIANKOTA PONTIANAK. PublikA Jurnal Ilmu Administrasi Negara (e-Journal), 10(2). https://doi.org/10.26418/publika.v10i2.2625
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.