Petir merupakan salah satu fenomena alam yang sangat berbahaya karena besarnya energi yang dikeluarkan setiap kali petir menyambar bisa mencapai jutaan volt. Besarnya energi tersebut dapat menghancurkan apa saja yang disambarnya. Kejadian petir, khususnya petir tipe CGselalu bersinggungan dengan aktivitas manusia sehingga tidak jarang petir menyebabkan kerugian material atau bahkan menyebabkan kematian. Kabupaten dan Kota Bandung merupakan pusat pemerintahan dari Provinsi Jawa Barat dengan jumlah penduduk yang sangat padat sehingga harus mengantisipasi bencana yang mungkin terjadi untuk meminimalisir kerugian yang ditimbulkan. Penelitian ini menggunakan data petir tipe CG (Cloud to Ground) tahun 2017 hasil rekaman sensor Lightning Detector BMKG Stasiun Geofisika Kelas I Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daerah yang rawan terhadap bencana sambaran petir di Kabupaten dan Kota Bandung. Hasil penelitian ini diharapkan mampu menjadi informasi bagi pemerintah dan masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten dan Kota Bandung untuk mengantisipasi bencana sambaran petir. Penelitian ini menggunakan metode analisis spasial dengan metode classtering. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada 4 kecamatan yang rawan bencanaa sambaran petir yaitu Kecamataan Lembang, Cisarua, Cipeundeuy dan Cikalong Wetan.
CITATION STYLE
SUSANTO, E. (2018). PENENTUAN DAERAH RAWAN BENCANA SAMBARAN PETIR DI WILAYAH KABUPATEN DAN KOTA BANDUNG JAWA BARAT. Jurnal Ilmu Dan Inovasi Fisika, 2(2). https://doi.org/10.24198/jiif.v2i2.19728
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.