Pengaruh Penggunaan Beberapa Stimulansia Terhadap Produksi Berberapa Klon Karet (Hevea brasilliensis Muell Arg.)

  • Renitasari E
  • Fatimah T
  • Madjid A
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Salah satu penunjang produksi tanaman karet dalam menghasilkan getah lateks adalah pengaplikasian stimulansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi antara klon karet dengan stimulansia terhadap produksi tanaman karet. Penelitian ini dilakukan di PTP N XII Kebun renteng Ajung Kabupaten Jember pada 26 desember 2017 – 15 Januari 2018. Penelitian ini mengguunakan Rancangan Acak Kelompok(RAK) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah faktor klon menggunakan 4 taraf yaitu, taraf K1 (PB 260), K2 (GT 1), K3 (RRIC 100), K4 (BPM 24). Faktor kedua adalah stimulansia dengan 3 taraf yaitu, S1 (Amcotrel 10 PA), S2 (karet full), S3 (non stimulansia). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi yang baik ditunjukkan oleh kombinasi perlakuan antara klon RRIC 100 dengan stimulansia karet full dan kombinasi perlakuan GT 1 dengan stimulansia amcotrel 10 PA. Namun, hasil produksi getah lateks menunjukkan bahwa perlakuan kontrol lebih tinggi dari semua perlakuan stimulansia.

Cite

CITATION STYLE

APA

Renitasari, E., Fatimah, T., & Madjid, A. (2019). Pengaruh Penggunaan Beberapa Stimulansia Terhadap Produksi Berberapa Klon Karet (Hevea brasilliensis Muell Arg.). Agriprima : Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(1), 62–70. https://doi.org/10.25047/agriprima.v3i1.132

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free