ABSTRAKDiabetes Melitus merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan akan tetapi sangat memungkinkan untuk dikelola atau dikontrol. Dalam konteks pengelolaan penyakit DM, kesadaran ataupun disiplin diri penderita sangat diperlukan untuk membangun kemandirian dan mempertahankan kepatuhan penderita dalam melaksanakan manajemen pengobatan. Komponen manajemen perawatan DM terdiri dari lima pilar utama yang sudah menjadi panduan bagi praktisi kesehatan. Akan tetapi, perlu evaluasi yang nyata untuk mengetahui keberhasilan pelaksanaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan pilar utama diabetes pada pasien DM tipe 2.Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian dilakukan pada empat puskesmas di wilayah Denpasar, Bali dengan jumlah sampel 240 pasien DM tipe 2. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner Summary of Diabetes Self Care Activities.Hasil analisa data menunjukkan bahwa 81 (33,8%) responden tidak mengikuti perencanaan diet sesuai dengan yang dianjurkan, 118 (49,2%) responden setiap hari melakukan latihan fisik ringan, 174 (72,5%) responden melakukan pemeriksaan gula darah satu kali seminggu, 199 (82,9%) mengkonsumsi obat diabetes setiap hari dan 200 (83,3%) responden telah melakukan perawatan kaki setiap hari.Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan empat pilar utama diabetes sudah baik. Pelaksanaan pilar pertama diabetes yang belum baik dimungkinkan karena responden belum memahami pentingnya melaksanakan diet sesuai anjuran. Oleh sebab itu, sangat penting membuat model yang tepat untuk meningkatkan motivasi dan kesadaran responden dalam melaksanakan pilar utama diabetes sehingga berdampak siginifikan terhadap peningkatan kualitas hidup penderita. Kata kunci : diabetes melitus tipe 2, pilar utama diabetes ABSTRACT Diabetes mellitus (DM) is a disease that is not curable but it is possible to be managed or controlled. In the context of DM management, patient awareness or self-discipline is needed to build and maintain the independence of patient compliance in implementing medication management. DM care management component consists of five main pillars which have become a guide for health practitioners. However, it should be a real evaluation to determine the success of the implementation. This study aims to evaluate the implementation of the main pillars of diabetes in patients with type 2 diabetes mellitus. The design study was quantitative descriptive cross-sectional approach. The study was conducted at four clinics in Denpasar, Bali with a sample size of 240 patients with diabetes mellitus type 2. The sampling method was done by using purposive sampling technique. The research instrument used a questionnaire Summary of Diabetes Self-Care Activities. The results of data analysis showed that 81 (33.8%) of respondents did not follow the diet plan in accordance with the recommended, 118 (49.2%) of respondents each day doing light physical exercise, 174 (72.5%) of respondents do blood sugar tests one times a week, 199 (82.9%) taking diabetes medication every day, and 200 (83.3%) of respondents have been doing foot care every day. This shows that the implementation of the four pillars of diabetes has been good. Implementation of the first pillar of diabetes are not well possible because the respondents do not understand the importance of implementing the diet proverly. Therefore, it is very important to allow the right model to improve motivation and awareness of the respondents in implementing the main pillars of diabetes which impacted significantly on improving the quality of life of patients. Keywords: diabetes mellitus type 2, the main pillars of diabetes
CITATION STYLE
Agustini, I. B. (2019). EVALUASI PELAKSANAAN PILAR UTAMA DIABETES PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 1(2), 195–202. https://doi.org/10.37294/jrkn.v1i2.50
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.