Dalam dunia proyek konstruksi, selalu terdapat waktu yang merupakan komponen terpenting dalam keberhasilan suatu proyek. Namun kenyataannya secara umum di lapangan, terdapat banyak proyek yang tidak selesai tepat waktu atau mundur dari waktu yang telah ditentukan sehingga pelaksanaannya mengalami keterlambatan. Dalam hal ini banyak proyek yang biasanya terjadi keterlambatan pada proses pelaksanaannya seperti proyek-proyek yang ada di Kota Balikpapan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek konstruksi, dan mengetahui faktor yang paling dominan dalam menyebabkan keterlambatan proyek konstruksi di Kota Balikpapan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode penyebaran kuesioner yang selanjutnya dilakukan analisis data berupa uji validitas, uji reliabilitas dan analisis faktor dengan menggunakan program bantu IBM SPSS V27. Setelah dilakukan analisis diperoleh 7 faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek konstruksi di Kota Balikpapan yaitu kelalaian/keterlambatan pekerjaan oleh subkontraktor (A6), tidak tersedianya bahan secara cukup pasti/layak sesuai kebutuhan atau kekurangan material konstruksi (B1), jumlah material yang datang tidak sesuai (B6), kerusakan peralatan (C2), perubahan desain oleh owner (D1), kesalahan dan ketidaksesuaian desain (D5), dan metode konstruksi/pelaksanaan kerja yang salah atau tidak tepat (E5). Selain itu, dari penelitian ini juga diperoleh faktor yang paling dominan dalam menyebabkan keterlambatan penyelesaian proyek yaitu faktor kesalahan dan ketidaksesuaian desain (D5).
CITATION STYLE
Dimas Adhitya Putra, Oryza Lhara Sari, & Raftonado Situmorang. (2023). ANALISIS FAKTOR KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI DI KOTA BALIKPAPAN. Jurnal Teknik Sipil : Rancang Bangun, 9(1), 017–024. https://doi.org/10.33506/rb.v9i1.2044
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.