ABSTRAKTujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana perlakuan bagi narapidana seumur hidup serta efektifitas pemberlakuan kebijakan perlakuan tersebut ditinjau dari sudut pandang kebutuhan biologis bagi narapidana seumur hidup. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pelaksanaan pengumpulan data dalam penelitian ini dengan pengamatan dan penggalian data berupa wawancara yang dilakukan dengan narapidana terkait. Pelaksanaan perlakuan terhadap narapidana seumur hidup ini merupakan salah satu cara demi tercapainya efektivitas pelaksanaan pembinaan yang diterima. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa efektivitas perlakuan dalam upaya pembinaan narapidana di Lapas Kelas II B Cianjur sudah dilaksanakan namun pelaksanaan perlakuan tersebut masih ada beberapa kekurangan dikarenakan adanya kendala-kendala yang menghambat pelaksanaan kebijakan perlakuan terhadap narapidana seumur hidup dari sisi sosialisasi kebijakan, dan juga sarana dan prasarana yang ada. Apabila hambatan-hambatan tersebut tidak dapat diatasi, maka akan menimbulkan berbagai penyimpangan seksual seperti disorientasi seksual, LGBT, dan menggunakan benda yang tidak seharusnya digunakan sebagai pemuas kebutuhan biologis. ABSTRACTThe purpose of this study is to find out how the treatment for lifelong prisoners and the effectiveness of the implementation of the treatment policy is viewed from the point of view of biological needs for lifelong prisoners. This research is descriptive using a qualitative approach. The implementation of data collection in this study was carried out by observing and extracting data in the form of interviews with related prisoners. The implementation of treatment for lifelong prisoners is one way to achieve the effectiveness of the implementation of the guidance received. Based on the research conducted, it was found that the effectiveness of treatment in the effort to foster prisoners at the Class II B Cianjur Prison has been implemented but the implementation of the treatment still has some shortcomings due to obstacles that hinder the implementation of the policy on treatment of lifelong prisoners in terms of policy socialization, and as well as existing facilities and infrastructure. If these obstacles cannot be overcome, it will lead to various sexual deviations such as sexual disorientation, LGBT, and using objects that should not be used to satisfy biological needs.
CITATION STYLE
Pramadhani, T. A., & Subroto, M. (2022). KEBUTUHAN BIOLOGIS NARAPIDANA SEUMUR HIDUP DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II B CIANJUR. JOURNAL JUSTICIABELEN (JJ), 2(1), 1. https://doi.org/10.35194/jj.v2i1.1799
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.