Sampah merupakan salah satu biomassa yang merupakan sumber energi baru dan terbarukan (EBT) yang dapat dimanfaatkan secara terus menerus karena ketersediaanya yang tidak pernah habis. Sampah dapat dikonversi menjadi energi listrik melalui metode thermal. Di Kota Ambon, sampah belum dikelola secara optimal sehingga hanya menumpuk di TPA Toisapu, sementara itu angka timbulan sampah tiap harinya terus meningkat. Pada tahun 2020 sampah yang masuk di TPA Toisapu sebanyak 1.958,60 ton dan belum dikelola secara optimal. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi dan menganalisis potensi timbulan sampah yang tersedia di TPA Toisapu Kota Ambon yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembangkit Listrik tenaga sampah menggunakan teknologi insinerasi . Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisis potensi sampah menjadi energy listrik . Hasil perhitungan berdasarkan jumlah massa sampah organik yang tersedia di TPA Toisapu yaitu 129,545 kg/jam maka energi listrik yang dapat dibangkitkan adalah 1.119,8960 Watt atau 1,120 kW. Keywords - Renewable Energy, Municipal Solid Waste, Incineration, Power Plants
CITATION STYLE
Mutmainnah, H.-, Pandiangan, F. A., & Hamzah, A. K. (2023). ANALISIS POTENSI SAMPAH DI TPA TOISAPU SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSa) DI KOTA AMBON. JURNAL Al-AZHAR INDONESIA SERI SAINS DAN TEKNOLOGI, 8(1), 77. https://doi.org/10.36722/sst.v8i1.1384
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.