Hasil riset humaniora yang sangat kompeherensif dari Greg Soetomo lahir mengubah perspektif ini. Baginya, agama itu sebuah realitas. Sebagai realitas, akal budi dirangsang untuk masuk ke tataran refleksi intelektual. Umat beragama dituntut untuk merefleksikan iman secara rasional. Nah, rasionalitas ini tumbuh dalam kehidupan nyata. karena realitas hidup beragama selalu terkait dengan situasi kultural-religius, soal fakta keberagaman agama, budaya dan keyakinan.
CITATION STYLE
Wera, M. (2021). Makna Sebuah Perjumpaan. Jurnal Teologi Amreta (ISSN: 2599-3100), 3(1). https://doi.org/10.54345/jta.v3i1.29
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.