Pembelajaran seni budaya menggunakan media konvensional dirasakan siswa sangat membosankan sehingga perlu dikaji inovasi model pembelajaran Mind Mapping yang berbasis TIK. Tujuannya untuk mengetahui model Mind Mapping berbasis TIK untuk meningkatkan belajar seni budaya. Penelitian menggunakan model 4D terdiri 4 tahap yaitu Define, Design, Development, dan Disseminate. Dilaksanakan di SMK Negeri 1 Badiri selama 2 bulan Tahun 2019. Populasi penelitian adalah seluruh kelas X dan sampel difokuskan kelas X OTKP dan X TKJ. Data diperoleh dari penilaian validasi ahli, angket respon peserta didik, hasil tes tertulis dan presentasi serta dokumentasi. Data dikumpulkan dan dianalisis berdasarkan validasi ahli, respon peserta didik, hasil belajar secara deskriptif kuantitatif. Analisis datanya menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian ini: 1) Model pembelajaran Mind Mapping berbasis TIK dikategorikan sangat baik melalui validasi ahli; 2) Respon peserta didik pada ujicoba terbatas dan ujicoba operasional dikategorikan sangat baik; dan 3) Hasil belajar dicapai meningkat. Nilai tes tertulis kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol sedangkan nilai tugas presentasi kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol; 4) Efektivitas pembelajaran Mind Mapping berbasis TIK dengan sangat efektif dapat meningkatkan hasil belajar seni budaya.
CITATION STYLE
Simatupang, S. A. (2020). PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING BERBASIS TIK UNTUK MENINGKATKAN BELAJAR SENI BUDAYA. Jurnal Guru Dikmen Dan Diksus, 3(2), 197–213. https://doi.org/10.47239/jgdd.v3i2.158
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.