Etika dalam pekerjaan menjadi daya tarik baru dan isu untuk diekplorasi lebih mendalam. Penelitian ini meneliti bagaimana peran ethical leadership dan ethical ambiguity dalam mengurangi stres kerja serta dan dampaknya terhadap kualitas kinerja karyawan. Studi ini bertujuan untuk mengisi kesenjangan pada penelitian sebelumnya dengan membuktikan apakah pemimpin etis mampu mempengaruhi ethical ambiguity, stres kerja dan kualitas kinerja pada industri makanan cepat saji. Sampel pengambilan pada penelitian ini berjumlah 149 karyawan restoran cepat saji yang berhubungan langsung dengan pelanggan. Metode analisis yang digunakan Structural Equation Model (SEM) dan menggunakan Patrial Least Square (PLS) untuk menguji kekuatan dari pengaruh antar variabel. Hasilnya menunjukkan bahwa pandangan karyawan yang berhubungan langsung dengan pelanggan tentang perilaku ethical leadership oleh pemimpin mereka terkait dengan tingkat ethical ambiguity dan stres kerja yang lebih rendah. Ethical ambiguity secara positif berpengaruh terhadap stres kerja, yang secara negatif berpengaruh terhadap kualitas kinerja karyawan yang berhubungan langsung dengan pelanggan. Ethical leadership yang dirasakan secara positif mempengaruhi kualitas kinerja. Berdasarkan temuan, implikasi disediakan untuk teori dan manajemen, dan arah untuk penelitian di masa depan.
CITATION STYLE
Meria, L., Bintoro, A. N., & Prastyani, D. (2022). Peran Ethical Leadership Dalam Mengurangi Stres Kerja Dan Meningkatkan Kualitas Kinerja. Technomedia Journal, 7(3), 208–292. https://doi.org/10.33050/tmj.v7i3.1906
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.