Kota Surabaya adalah ibu kota Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kota Surabaya memiliki fasilitas yang memadai untuk penduduknya, salah satunya yaitu Pasar Tradisional. Pada tahun 2022, Pemerintah Kota Surabaya memiliki program Revitalisasi Pasar Tradisional, salah satunya Pasar Keputran Utara Surabaya. Sehingga dalam perencanaan ini, Pasar Keputran Utara Surabaya ini mengusung konsep Working with Climate, dimana dapat mewujudkan pasar tradisional yang ramah lingkungan dan dapat menyelesaikan permasalahan seperti bangunan yang terlihat kumuh, dan kurangnya sirkulasi penghawaan dan pencahayaan alami pada bangunan. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif yang dianalisis dan dikaji sesuai dengan permasalahan yang ada. Teknik analisis menggunakan Teknik analisis deskriptif kualitatif yang memuat Teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dan untuk pengumpulan data yang digunakan menggunakan 2 metode diantaranya observasi dan dokumentasi. Dari hasil penelitian tersebut bisa disimpulkan bahwa revitalisasi pada pasar menerapkan konsep Working with Climate dengan bangunan yang bisa menangkap penghawaan alami dan pencahayaan alami seperti menggunakan secondary skin, skylight, dan panel surya.
CITATION STYLE
Firdausi, S. A. W., Atika, F. A., & Ratniarsih, I. (2023). Konsep Working with Climate pada Rancangan Bangunan Pasar Keputran Utara di Surabaya. Tekstur (Jurnal Arsitektur), 4(1), 11–20. https://doi.org/10.31284/j.tekstur.2023.v4i1.4354
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.