ANALISIS KEMATANGAN EMOSIONAL ANAK DITINJAU DARI USIA MASUK TK A DI TK PERINTIS SUKOLILO PATI

  • Kusumawardhani I
  • D.S A
  • Khasanah I
N/ACitations
Citations of this article
10Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRAKSemua orang tua menginginkan pendidikan yang terbaik bagi anak-anaknya. Untuk memasuki dunia pendidikan idealnya usia anak adalah 4-6 tahun. Karena pada usia tersebut anak sudah dapat memahami tentang peraturan hidup disiplin dan rasa tanggung jawab pada diri sendiri maupun bagi orang lain. Kematangan emosional anak perlu diperhatikan oleh orang tuanya. Anak dikatakan memiliki emosi yang sudah matang adalah anak mudah menyesuaikan diri dengan teman baru, bertanggung jawab atas tugas yang harus diselesaikan dan sudah mampu mengendalikan emosi pada dirinya.Fokus penelitian berdasarkan latar belakang diatas adalah menganalisis kematangan emosional yang muncul pada anak usia masuk TK A. Dari data hasil penelitian telah mendapatkan hasil ada 3 anak dari 27 murid di TK Perintis belum matang usianya. Kematangan emosioanal yaitu suatu keadaan atau kondisi untuk mencapai tingkat perkembangan menuju kedewasaan. Anak yang belum matang emosinya akan bergantung pada orang tua. Di lingkungan sekolah orang tua ikut masuk ke dalam kelas menemani anak pada sat pembelajaran, dan anak dikatakan sudah matang jika anak sudah siap dalam mengikuti kegiatan pembelajaran di sekolah dan mampu menyelesaikan pembelajaran.Kata kunci: kematangan emosional, usia masuk sekolah.

Cite

CITATION STYLE

APA

Kusumawardhani, I. A., D.S, A. C., & Khasanah, I. (2019). ANALISIS KEMATANGAN EMOSIONAL ANAK DITINJAU DARI USIA MASUK TK A DI TK PERINTIS SUKOLILO PATI. PAUDIA : Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, 8(1). https://doi.org/10.26877/paudia.v8i1.4049

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free