Model pembelajaran Democracy Card (DC) berdasarkan posisi guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran, menggunakan konsep guru dibelakang. Guru sengaja membiarkan peserta didik mengambil bagian lebih besar untuk merancang kegiatan sendiri, melakukan sendiri dan menyimpulkannya sendiri atau dapat dikatakan skenario pembelajaran dari, untuk dan oleh peserta didik sendiri didominasi kegiatan mulai individual dalam beberapa menit, kegiatan kelompok kecil lalu kegiatan kelas dengan mengembangkan kreativitasnya semaksimal mungkin, dan kemudian hasilnya dipajang dipapan tulis. Semua berpusat kepada peserta didik. Guru hanya memberikan fasilitas berupa lem kertas untuk menempel kartu soal di whiteboard. Kegiatannya berbasis aktifitas dan kreatifias menumbuhkan antusiasme berkaitan dengan berebut menjawab pertanyaan, menumbuhkan sikap konsekwen, adil, toleransi sehingga tercapai proses pembelajaran dengan suasana belajar menarik, rileks dan menyenangkan bagi peserta didik
CITATION STYLE
Suasaningdyah, E. (2021). MODEL PEMBELAJARAN DEMOCRACY CARD. Educational Technology Journal, 1(1), 50–61. https://doi.org/10.26740/etj.v1n1.p50-61
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.