KONFLIK BATIN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL MENGAPA AKU CANTIK KARYA WAHYU SUJANI

  • Faradila N
  • Sutejo S
  • Suprayitno E
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Berbicara tentang sastra dan psikologi hakikatnya membahas aspek kejiwaan manusia dalam suatu karya. Salah satu pembahasan terkait sastra dan psikologi membahas tentang konflik batin. Novel Mengapa Aku Cantik karya Wahyu Sujani memiliki pengalaman konflik batin yang menarik untuk dikaji. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konflik batin dan faktor penyebab konflik batin yang dialami tokoh utama. Pengumpulan data menggunakan teknik pustaka dan catat, sedangkan analisis penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa wujud konflik batin yang dialami tokoh utama meliputi: (i) konflik mendekat-mendekat terjadi antara Lasih dengan suaminya dan kedua anaknya, (ii) konflik mendekat-menjauh, dan (iii) konflik menjauh-menjauh terjadi antara dirinya dengan suami, kedua anaknya, Pak Tarya, dan Pak Haji Kasmin. Kandungan konflik batin ditinjau dengan psikologi sastra yang mengkhususkan pada teori psikologi kepribadian Sigmund Freud. Sedangkan faktor penyebab timbulnya konflik batin terjadi antara tokoh utama dengan dirinya sendiri dan tokoh lain seperti suami, anaknya, Pak Tarya, dan Haji Kasmin.

Cite

CITATION STYLE

APA

Faradila, N. A., Sutejo, S., & Suprayitno, E. (2023). KONFLIK BATIN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL MENGAPA AKU CANTIK KARYA WAHYU SUJANI. LEKSIS: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 3(2). https://doi.org/10.60155/leksis.v3i2.355

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free