Keragaman Fusarium pada Rizosfer Tanaman Kacang Panjang dan Peranannya bagi Pertumbuhan Tanaman

  • Sutrisni R
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
35Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRAK Salah satu penyakit penting pada tanaman kacang panjang ialah layu Fusarium yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f.sp. tracheiphilum. Selain berperan sebagai patogen terhadap tanaman, beberapa spesies Fusarium juga diketahui bersifat non patogen dan mampu mengendalikan penyakit layu Fusarium seperti yang terjadi secara alami pada kasus tanah supresif. Penelitian ini bertujuan menentukan keragaman cendawan Fusarium pada rizosfer tanaman kacang panjang dan peranannya bagi pertumbuhan tanaman. Dari total 56 isolat, 4 spesies Fusarium teridentifikasi sebagai, F. oxysporum (39.3%), F. semitectum (28.6%), F. longipes (12.5%), F. solani (5.3%), dan satu Fusarium sp. tidak teridentifikasi (14.3%) ditemukan selama penelitian. Indeks keragaman Fusarium tertinggi diperoleh dari lahan pertanaman kacang panjang yang sebelumnya ditanami dengan jagung. Secara umum dari 56 isolat yang diujikan pengaruhnya terhadap tanaman dikelompokkan menjadi tiga, yaitu bersifat merugikan yang menyebabkan gejala kelayuan atau menekan pertumbuhan tanpa gejala kelayuan (50.0%), netral yang pertumbuhannya tidak berbeda jauh dengan kontrol (41.1%), dan memicu pertumbuhan (8.9%). Semua isolat yang dapat menyebabkan gejala kelayuan teridentifikasi sebagai F. oxysporum, sedangkan isolat dengan kemampuan memicu pertumbuhan tanaman adalah F. oxysporum dan F. solani yang bersifat non patogen dan mampu mengendalikan F. oxysporum patogen ketika dilakukan koinokulasi. Kata kunci: Fusarium, kacang panjang, keragaman, rizosfer ABSTRACT Fusarium wilt caused by Fusarium oxysporum f.sp. tracheiphilum is one of the important diseases on yard long bean. Besides of its capability of causing diseases in plants, some species of Fusarium are non pathogenic and able to control Fusarium wilt as naturally occured in disease suppressive soils. The objective of this study was to observe the rhizosphere Fusarium diversity and its role on the plant growth of yard long bean. Out of 56 isolates collected during the study, four species were identified, including F. oxysporum (39.3%), F. semitectum (28.6%), F. longipes (12.5%), F. solani (5.3%), and one unidentified Fusarium sp. (14.3%). The highest diversity index was obtained from the field planted with corn as previous crop. In general, 56 isolates tested could be differentiated into 3 groups based on their effects on plan growth, i.e.: deleterious that caused wilting or growth suppressive without wilting (50.0%), neutral that no significantly difference growth as untreated (41.1%), and growth promoting (8.9%). All three isolated Fusarium causing plant wilting identified as F. oxysporum, while isolates with growth promoting effect were identified as F. oxysporum (4 isolates) and F. solani (1 isolate). These five selected growth promoting Fusarium also suppressed the wilt disease and increased the plant growth when co inoculated with wilt pathogen of yard long bean, F. oxysporum f.sp. tracheiphillum.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sutrisni, R., & Widodo, W. (2012). Keragaman Fusarium pada Rizosfer Tanaman Kacang Panjang dan Peranannya bagi Pertumbuhan Tanaman. Jurnal Fitopatologi Indonesia, 8(5), 128–137. https://doi.org/10.14692/jfi.8.5.128

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free