Sectio Caesarea (SC) adalah Salah satu cara penanganan komplikasi persalinan. Berdasarkan wawancara yang dilakukan kepada petugas kesehatan di Rumah Sakit Dewi Sartika, mobilisasi dini dilaksanakan pada semua pasien post operasi SC selama 1-7 hari. Petugas kesehatan menyatakan, hari 1-3 pasien masih takut untuk melakukan mobilisasi. Banyak pasien yang mau melakukan mobilisasi di hari kelima. Kurangnya kesadaran ibu melakukan mobilisasi dini memungkinkan penyembuhan luka terhambat. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian mengenai hubungan antara mobilisasi dini dengan proses penyembuhan luka sectio caesarea pada ibu post partum”. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif analitik dengan pendekatan studi cross sectional. Dari 33 sampel, proses penyembuhan luka section caesarea cepat sebanyak 19 (57.6%), lambat sebanyak 14 (42.4%) responden. Sedangkan mobilisasi dini baik sebanyak 21 (63.6%), mobilisasi dini kurang sebanyak12 (36.4) responden. Hasil analisis chi-square diperoleh ρvalue lebih kecil dari nilai ɑ (0,03<0,05).Terdapat hubungan antara Mobilisasi Dini dengan Proses Penyembuhan Luka Section Caesarea pada Ibu Post Partum di Rumah Sakit Dewi Sartika. kata kunci : mobilisasi dini; proses penyembuhan luka; sectio caesarea
CITATION STYLE
Irmayanti, I. (2019). MOBILISASI DINI DALAM PROSES PENYEMBUHAN LUKA SECTIO CAESAREA PADA IBU POST PARTUM DI RS DEWI SARTIKA. Jurnal SMART Kebidanan, 6(1), 16. https://doi.org/10.34310/sjkb.v6i1.237
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.