Potensi diagnostik pencitraan ultrasonografi pada otot perineal sebagai sarana diagnosa penunjang kesehatan reproduksi sapi

  • Sari Yanti Hayanti
  • Amrozi .
  • Aryogi .
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
21Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Otot perineal salah satu bagian tubuh yang dapat terpengaruh oleh perubahan pada organ yang disokongnya seperti ekor, kolon dan saluran reproduksi. Pendekatan diagnostik pada perubahan ini berpotensi sebagai teknik baru dalam penegakan diagnosa yang terukur pada ternak sapi. Pencitraan ultrasonografi otot perineal pada sapi dapat dikembangkan menjadi metode noninvasif dalam memantau perubahan yang terjadi pada saluran reproduksi. Ultrasonografi mode brightness dengan transduser linear berfrekuensi 5 MHz diposisikan pada otot perineal, yaitu otot coccygeus dan levator ani pada sudut pandang longitudinal dan transversal. Citra yang dihasilkan menampilkan variasi ekogenitas pada susunan jaringan kulit dan subkutan, otot coccygeus dan levator ani, dan peritoneum. Ukuran dan ekogenitas jaringan dapat diukur secara kuantitatif menggunakan perangkat lunak ImageJ.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sari Yanti Hayanti, Amrozi, ., Aryogi, ., & Ulum, M. F. (2020). Potensi diagnostik pencitraan ultrasonografi pada otot perineal sebagai sarana diagnosa penunjang kesehatan reproduksi sapi. ARSHI Veterinary Letters, 4(2), 39–40. https://doi.org/10.29244/avl.4.2.39-40

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free