AbstrakKebisingan merupakan salah satu faktor lingkungan fisik yang perlu diperhatikan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis kebisingan yang ditimbulkan di tempat ruang mesin border 1 dan mesin border 2, termasuk mengidentifikasi pengaruh tingkat kebisingan yang ditimbulkan mesin border 1 dan mesin border 2 terhadap kelelahan di tempat ruang mesin border. Hasil kebisingan di tempat rung mesin 1 menunjukkan bahwa tingkat kebisingan tertinggi berada pada titik ke-1 (satu) dengan tingkat kebisingan 97,6 dBA. Sedangkan tingkat kebisingan terendah berada pada titik ke-4 (empat) dengan tingkat kebisingan 95,5 dBA. Hasil kebisingan di tempat rung mesin 2 menunjukkan bahwa tingkat kebisingan tertinggi berada pada titik ke-2 (dua) dengan tingkat kebisingan 91,1. Sedangkan tingkat kebisingan terendah berada pada titik ke-4 (empat) dengan tingkat kebisingan 88 dBA. Sedangkan pada tingkat kelelahan yang paling dominan adalah kelelahan berat yang berjumlah 3 orang dan 1 orang hanya merasakan kelelahan menengah. Dari hasil pengujian Analisis Regresi Linear Sederhana bahwa probalitasnya sebesar 0,002 lebih kecil < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak, ini artinya ada pengaruh kebisingan terhadap kelelahan pada bagian ruang mesin 1 dan mesin 2Kata Kunci : Kebisingan, Nilai Ambang Batas, Kelelahan.AbstractNoise is one of the physical environmental factors that need attention. The purpose of this study was to analyze the noise generated at the border machine room and border machine 2, including identifying the effect of the level of noise generated by border machine 1 and border machine 2 on fatigue in the border machine room. The results of noise in the engine rung 1 show that the highest noise level is at point 1 (one) with a noise level of 97.6 dBA. While the lowest noise level is at point 4 (four) with a noise level of 95.5 dBA. The results of noise in engine 2 show that the highest noise level is at point 2 (two) with a noise level of 91.1. While the lowest noise level is at point 4 (four) with a noise level of 88 dBA. While the most dominant level of fatigue is heavy fatigue, amounting to 3 people and 1 person only feels medium fatigue. From the test results of the Simple Linear Regression Analysis that the probability of 0.002 is smaller <0.05, it can be concluded that H0 is rejected, this means that there is a noise effect on fatigue in the engine room 1 and engine 2Keywords: Noise, Threshold Value, Fatigue.
CITATION STYLE
Abdul Khalik, R., & Rahmat Hermawanto, A. (2019). ANALISIS KEBISINGAN PADA RUANGAN MESIN BORDER TERHADAP KELELAHAN OPERATOR MESIN BORDER DI HOME INDUSTRI BERKAH BORDER. Sistemik : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik, 7(2), 34–44. https://doi.org/10.53580/sistemik.v7i2.27
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.