Penentuan Lingkungan Pengendapan Batubara Berdasarkan Karakteristik dan Maseral Batubara di PT X, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara

  • Qadaryati N
  • Praditya D
  • Hidajat W
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
140Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kabupaten Nunukan termasuk wilayah yang signifikan menyumbang cadangan batubara di Indonesia dengan cadangan hipotetik mencapai sepuluh juta ton. Salah satu data yang dibutuhkan dalam tahapan eksplorasi lanjut batubara adalah informasi lingkungan pengendapan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan lingkungan pengendapan batubara Miosen di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Metode yang dilakukan dalam penelitian yaitu analisis petrografi mencakup analisis maseral dan mineral, pengukuran vitrinite reflectance, plotting Tissue Preservation Index (TPI) terhadap Gelification Index (GI). Komposisi batubara di daerah penelitian tersusun dari dominasi vitrinit (68%-91%) juga dijumpai mineral pirit (0,9%-6,6%). Berdasarkan hasil analisis, batubara di daerah penelitian adalah lignit (Ro= 0,39%-0,44%). Plot Tissue Preservation Index (TPI) dan Gelification Index (GI) menunjukkan bahwa pada saat mengendapkan gambut, daerah penelitian berada pada lingkungan lower delta plain, lahan gambut wet forest swamp dan clastic marsh, serta pada kondisi lingkungan pengendapan telmatic dan limno-telmatic. Kehadiran pirit framboidal mengindikasikan formasi pembawa batubara mengalami reduksi sulfat, yang berasal dari lingkungan anoxic, dengan ion besi pada saat pembatubaraan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Qadaryati, N., Praditya, D. T., Hidajat, W. K., & Martiningtyas, I. (2019). Penentuan Lingkungan Pengendapan Batubara Berdasarkan Karakteristik dan Maseral Batubara di PT X, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Jurnal Geosains Dan Teknologi, 2(3), 107. https://doi.org/10.14710/jgt.2.3.2019.107-116

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free