Belajar merupakan kebutuhan pokok atau kebutuhan primer yang diperlukan oleh manusia. Kemudian konsep dan teori belajar menurut perspektif pendidikan Islam dilakukan melalui proses belajar, sehingga manusia dapat mengetahui banyak hal yang terkait dengan lingkungan sekitarnya, dan dengan hal tersebut mereka mampu untuk bertahan diri dan mampu mengembangkan diri. Kemampuan belajar ini pulalah yang membuat manusia berbeda dan istimewa dibandingkan dengan makhluk-makhluk yang lainnya. Manusia yang awalnya tidak mengetahui apa-apa yang mampu mengembangkan potensi diri mereka dengan proses belajar, baik itu potensi jasmaniah maupun potensi rohaniah, potensi intelegensi maupun psikomotor. Proses belajar yang dilakukan manusia dilakukan sepanjang hayat mereka, meskipun belajar tersebut tidak dilakukan di dalam lembaga-lembaga tertentu, tetap saja manusia akan selalu belajar sepanjang hidup mereka lewat pengalaman-pengalaman yang mereka rasakan, peristiwa dan kejadian yang mereka saksikan dan juga cerita-cerita yang di turunkan dari waktu ke waktu.
CITATION STYLE
Manik, W. (2021). KONSEP DAN TEORI BELAJAR DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM. WARAQAT : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 6(1), 79–87. https://doi.org/10.51590/waraqat.v6i1.139
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.