Optimalisasi Panjang Jaringan Pipa Air Bersih di Dki Jakarta Menggunakan Minimum Spanning Tree

  • Rembulan G
  • Luin J
  • Julianto V
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
146Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Ketahanan air adalah prioritas utama untuk mencapai kedaulatan pangan nasional. Saat ini ketersediaan akses air bersih belum merata. Jaringan pipa air bersih memainkan peran penting untuk menunjang terpenuhinya permintaan air bersih oleh masyarakat. Jaringan pipa air bersih di DKI Jakarta diakomodasi oleh PT Aetra Air Jakarta (AETRA) dan PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA). Minimum Spanning Tree (MST) merupakan metode yang digunakan untuk meminimalkan biaya yang dikeluarkan dengan mengoptimalkan jarak. Metode MST digunakan untuk mengoptimalkan panjang jaringan pipa air bersih di DKI Jakarta sehingga dapat meminimalkan total biaya. Hasil dari pengolahan data setelah menggunakan metode MST diperoleh panjang minimum dari jaringan pipa air bersih untuk PT Aetra Air Jakarta dan PT PAM Lyonaisse Jaya sehingga mengurangi total biaya yang dikeluarkan. Total biaya PT PAM Lyonaisse Jaya berkurang 2 kali lipat dan PT Aetra Air Jakarta 16 kali lipat lebih rendah dari semula.

Cite

CITATION STYLE

APA

Rembulan, G. D., Luin, J. A., Julianto, V., & Septorino, G. (2020). Optimalisasi Panjang Jaringan Pipa Air Bersih di Dki Jakarta Menggunakan Minimum Spanning Tree. Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya, 6(1), 75–87. https://doi.org/10.30656/intech.v6i1.2164

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free