Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam pelaksanaan pelayanan publik. Konsep perpaduan website, media sosial dan sistem yang responsif menjadi inti dari pelaksanaan e-goverment untuk menciptakan pemerintahan yang berbasis elektronik. Instagram sebagai halaman visual memiliki kekuatan sebagai medium untuk memberikan informasi terkait penyelenggaraan pemerintahan. Jumlah pengguna Instagram di Indonesia terus bertambah setiap tahun menjadikannya medium yang pas ketika diolah dengan konten dan optimasi yang sesusai. Sesuai dengan sifat semua media sosial, Instagram juga bisa digunakan untuk menciptakan, berbagai, ataupun bertukar informasi dalam sebuah jaringan komunitas virtual. BBPK3 Makassar menggunakan Instagram sebagai kanal informasi untuk meningkatkan kesadaran dunia usaha dalam menerapkan K3. Melaui Root Cause Analysis, BPPK3 Makassar mengidentifikasi akar masalah dan mengevaluasi urutan peristiwa untuk membuat langkah optimasi halaman Instagram BPPK3 Makassar. Permasalahan ini kemudian dijawab melalui alternatif pemecahan masalah dan perencanaan produksi konten yang relevan untuk stakeholder BPPK3 Makassar. Dengan langkah tindak lanjut yang diharapkan bisa meningkatkan jumlah partisipasi dan engagement followers laman BPPK3 Makassar untuk memastikan informasi terkait K3 bisa tersebar secara maksimal.
CITATION STYLE
Andi Tenri Sapada, & Muhammad Ikbal. (2020). OPTIMASI PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DALAM PENINGKATAN PELAYANAN BALAI BESAR PENGEMBANGAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA MAKASSAR. Jurnal Administrasi Publik, 16(1), 14. https://doi.org/10.52316/jap.v16i1.44
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.