Salah satu tantangan terbesar dalam pembangunan Indonesia sejak kemerdekaan adalah menanggulangikemiskinan. Meski trennya menurun dari tahun ke tahun, namun jumlah penduduk miskin di Indonesia masihcukup besar, baik yang berada di wilayah perdesaan maupun perkotaan. Perlindungan sosial merupakan salahsatu strategi penanggulangan kemiskinan yang semakin populer di Indonesia, terutama sejak kriris ekonomimenerpa negeri ini di Tahun 1997. Jika diterapkan secara tepat, perlindungan sosial dapat berimplikasi positif padapembangunan ekonomi dan sosial suatu negara. Menggunakan metode “desk review”, artikel ini menelaah peranperlindungan sosial di Indonesia dalam mengatasi kemiskinan, terutama perlindungan sosial yang menggunakanpendekatan Income support schemes (ISS) atau skema tunjangan pendapatan. Di Indonesia, pendekatan IIS iniditerapkan dalam bentuk conditional cash transfer (CCT) atau bantuan tunai bersyarat, yakni Program KeluargaHarapan (PKH). Telaah terhadap penerapan PKH di Indonesia menunjukkan bahwa program ini memberikontribusi yang signifikan bagi pengentasan kemiskinan, khususnya dalam meningkatkan partisipasi sekolah parapenerima manfaat (beneficiaries) pada pendidikan dasar dan akses mereka terhadap pelayanan kesehatan.Keywords: Perlindungan Sosial, Kemiskinan, Kesehatan dan Pendidik
CITATION STYLE
Suharto, E. (2015). PERAN PERLINDUNGAN SOSIAL DALAM MENGATASI KEMISKINAN DI INDONESIA: STUDI KASUS PROGRAM KELUARGA HARAPAN. Sosiohumaniora, 17(1), 21. https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v17i1.5668
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.