Pembelajaran berbasis masalah terhadap disposisi matematis dan kemampuan pemecahan masalah siswa yakni kemampuan berpikir dan sikap matematis yang harus dimiliki siswa. Melalui melaksanakan pembelajaran berbasis masalah diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah terhadap disposisi matematis siswa. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah terhadap disposisi matematis siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen design yaitu pretest-posttest control group design seperti populasi semua siswa kelas X SMK Az-zahra tahun ajaran 2021/2022. Melalui teknik purposive random sampling diperoleh kelas TKJ 3 sebagai kelas eksperimen (n = 36) dan kelas TKJ 2 sebagai kelas kontrol (n = 36). Pengumpulan data menggunakan tes kemampuan pemecahan masalah dan disposisi matematis. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan inferensial (α = 0,05). Berdasarkan analisis data diketahui bahwa peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa yang mendapatkan pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi dibandingkan siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional. Peningkatan disposisi matematis siswa yang mendapatkan pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi dibandingkan siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional. jadi kesimpulannya adalah pembelajaran berbasis masalah bisa meningkatkan kemampuan pemecahan masalah terhadap disposisi matematis siswa.
CITATION STYLE
Gozali, I., Syamsuri, S., Nindiasari, H., & Fatah, A. (2022). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Disposisi Matematis dan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa. Edumatica : Jurnal Pendidikan Matematika, 12(02), 102–110. https://doi.org/10.22437/edumatica.v12i02.15772
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.