Salah satu daerah di Yogyakarta yang terletak di daerah Imogiri, terdapat sebuah minuman unik dan menyehatkan, yakni Wedang Uwuh. Wedang adalah kata dalam bahasa Jawa yang berarti minuman, sedangkan uwuh berarti sampah. Minuman ini dinamakan demikian karena bahan-bahan yang berupa dedaunan mirip dengan sampah. Warung Maremi memiliki potensi untuk berkembang yaitu pembelian produknya sudah mencapai luar pulau meskipun hanya melalui orang ke orang. Sehingga permasalahan dari unit Wedang Uwuh Maremi ini ada di bagian pemasaran dari produknya karena pemilik mitra ini hanya memiliki whatsapp dan belum memiliki e-commerce lain. Seperti yang kita semua ketahui, virus Covid-19 membuat kita terbatas untuk melakukan apapun. Adanya pandemi berdampak buruk bagi semua aspek yang ada di negara ini bahkan seluruh dunia ini. Salah satu aspek yang sangat berdampak karena wabah ini adalah aspek ekonomi. Virus Covid-19 membuat pemerintah harus mengeluarkan peraturan Pembatasan Sosial Skala Besar, dimana orang-orang yang tidak punya kepentingan dilarang keras untuk keluar rumah, dan jika ada kepentingan mendesak masyarakatpun harus mematuhi peraturan protokol yang ada dengan menggunakan masker dan saling menjaga jarak. , para pemilik UMKM harus memutar otak dan mencari cara agar produk mereka tetap mendapatkan perhatian dan minat dari konsumen. Sehingga pola pemasaran pun berubah terlebih ketika diberlakukan social distancing dan Pembatasan Sosial Skala Besar.
CITATION STYLE
Jusman, Y., Prianto, F. E., Bachtiar, F. F., Putri, I. M., & Thelima, P. (2022). PENDAMPINGAN DAN PEMANFAATAN MEDIA MARKETPLACE DAN PEMBUKUAN KEUANGAN SECARA ONLINE. Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin, 6(1), 1–7. https://doi.org/10.36341/jpm.v6i1.2553
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.