Ki Hajar Dewantara (selanjutnya Dewantara) memulai pendidikan nasional dengan proses ideal dan tujuannya yang memerdekakan dan membebaskan manusia Indonesia, lahir dan batin. Konsep dan praktek pendidikan Dewantara ini masih sangat relevan untuk diperbincangkan dalam rangka kritik terhadap persoalan pendidikan dewasa ini. Visi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat ini, Nadiem Makarim mempunyai kedekatan konsep-konsep pendidikan Dewantara. Ia menggagaskan “Merdeka Belajar” memberikan kesempatan bagi sekolah, guru dan muridnya bebas untuk berinovasi, bebas untuk belajar dengan mandiri dan kreatif. Dengan demikian pendidikan menjadi proses yang menyenangkan dan memerdekakan.
CITATION STYLE
Makasau, R. (2020). Pedagogi Ki Hajar Dewantara Untuk Pengembangan Kurikulum Pendidikan Nasional. Jurnal Masalah Pastoral, 8(1), 107–124. https://doi.org/10.60011/jumpa.v8i1.103
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.