Keberlanjutan Sistem Budi Daya Ternak Sapi Perah pada Peternakan Rakyat di Kabupaten Bogor

  • Ramadhan D
  • Mulatsih S
  • Amin A
N/ACitations
Citations of this article
44Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Peternakan sapi perah di Kabupaten Bogor menghadapi permasalahan yang mengancam keberlanjutan sistem, seperti (i) keterbatasan pakan hijauan, (ii) penurunan jumlah peternak, (iii) rendahnya mutu susu, (iv) penyakit ternak, dan (v) terbatasnya sarana-prasarana agribisnis. Oleh karena itu, perlu dikaji status keberlanjutan sistem peternakan sapi perah di Kabupaten Bogor untuk memperoleh manfaat optimal dari kinerja sistem. Penelitian ini bertujuan untuk menilai dan menganalisis keberlanjutan sistem peternakan sapi perah rakyat di Kabupaten Bogor yang diwakili oleh Kawasan Usaha Ternak (Kunak) dan peternakan rakyat Cisarua dengan metode rapid appraisal sistem peternakan sapi perah (Rap-Sibusape) menggunakan pendekatan multidimensional scaling (MDS). Penilaian Rap-Sibusape menunjukkan Kunak dan peternakan rakyat Cisarua memiliki rataan nilai indeks keberlanjutan sebesar 51,25 dan 54,12 sehingga berkategori cukup berkelanjutan. Analisis lima dimensi keberlanjutan (ekologi, ekonomi, sosial-budaya, teknologi-infrastruktur, dan hukum- kelembagaan) menunjukkan dimensi ekologi tidak berkelanjutan pada Kunak, dimensi ekonomi dan sosial- budaya tidak berkelanjutan pada Kunak dan peternakan rakyat Cisarua. Analisis leverage menunjukkan terdapat 15 atribut dari 45 atribut berpengaruh terhadap indeks keberlanjutan sistem peternakan sapi perah. Analisis prospektif menunjukkan terdapat 6 faktor kunci berpengaruh kuat terhadap sistem dengan tingkat ketergantungan antarfaktor yang rendah namun berpengaruh besar terhadap sistem. Enam faktor kunci tersebut yakni: (i) harga susu 5 tahun terakhir, (ii) daya dukung pakan, (iii) perkembangan koperasi, (iv) tingkat subsidi input, (v) lembaga keuangan mikro, dan (vi) sosialisasi pekerjaan. Pengembangan sistem peternakan sapi perah Kabupaten Bogor memerlukan peningkatan nilai indeks keberlanjutan melalui pengelolaan dan perbaikan 15 atribut sensitif dengan fokus pada perbaikan 6 faktor kunci yang berpengaruh terhadap sistem peternakan sapi perah.

Cite

CITATION STYLE

APA

Ramadhan, D. R., Mulatsih, S., & Amin, A. A. (2016). Keberlanjutan Sistem Budi Daya Ternak Sapi Perah pada Peternakan Rakyat di Kabupaten Bogor. Jurnal Agro Ekonomi, 33(1), 51. https://doi.org/10.21082/jae.v33n1.2015.51-72

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free