Al-Qur’an sebagai sumber ajaran umat Islam, di dalamnya berisi petunjuk menuju ke arah kehidupan yang lebih baik, tinggal bagaimana manusia memanfaatkannya. Menanggalkan nilai-nilai yang ada di dalamnya berarti menanti datangnya masa kehancuran. Sebaliknya kembali kepada Quran berarti mendambakan ketenangan lahir dan batin, karena ajaran yang terdapat dalam Quran berisi kedamaian. Agar terbentuk pribadi yang mulia, hendaknya penanaman akhlak terhadap anak digalakkan sejak dini dengan cara menanamkan nilai pendidikan akhalak yang terkandung dalam Quran, karena pembentukannya akan lebih mudah dibanding setelah anak tersebut menginjak dewasa.
CITATION STYLE
Sani, R., & Hafidz, H. (2023). Pendidikan Akhlak dalam Kerangka Tafsir Tematik. Sophist : Jurnal Sosial Politik Kajian Islam Dan Tafsir, 4(2), 266–282. https://doi.org/10.20414/sophist.v4i2.75
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.