HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DENGAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA PESERTA DIDIK

  • L J
  • Lutfin N
  • Mutmainna M
N/ACitations
Citations of this article
14Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan berpikir kreatif dengan kemampuan pemecahan masalah fisika peserta didik. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMAN 8 Enrekang dengan jumlah peserta didik 34 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan tes dan angket. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis korelasi yang terdiri dari analisis uji prasyarat dan uji hipotesis. Hasil penelitian di SMAN 8 Enrekang menunjukkan bahwa t hitung (13,194) > t tabel (2,037) dan nilai sig. (0,000) < (0,05) pada hasil data angket dan juga t hitung (5,615) > t tabel (2,037) dan nilai sig. (0,000) < (0,05) pada hasil data tes. Nilai korelasi pada data angket sebesar 0,919 dan nilai korelasi pada data tes sebesar 0,704. Kemampuan berpikir kreatif memberikan kontribusi sebesar 84,5% terhadap kemampuan pemecahan masalah pada peserta didik pada data angket dan 49,6% pada data tes. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan antara kemampuan berpikir kreatif terhadap kemampuan pemecahan masalah peserta didik bersifat positif dan signifikan dengan hubungan yang sangat kuat pada data angket dan hubungan yang kuat pada data tes.

Cite

CITATION STYLE

APA

L, J., Lutfin, N. A., & Mutmainna, M. (2022). HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DENGAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA PESERTA DIDIK. PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika Dan Pembelajarannya, 5(1), 48–55. https://doi.org/10.31605/phy.v5i1.2213

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free