Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menganalisis efisiensi bank umum syariah devisa dan non devisa di Indonesia dengan metode Data Envelopment Analysis periode 2013-2017. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan purposive sampling sehingga menghasilkan sampel 10 bank umum syariah yang terdiri dari 4 bank umum syariahdevisa dan 6 bank umum syariah non devisa. Data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dari website bi.go.id, metode analisis yang digunakan adalah DEA untuk menganalisa efisiensi teknik pada bank syariah dan uji deskriptif data menggunakan programSPSS 2.1. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga bank umum syariah yang konsisten efisien 100 persen dari tahun 2013-2017 yaitu Bank Muamalat dan Bank Syariah Mandiri pada pendekatan intermediasi yang berasumsikan VRS dan pada pendekatan produksi yang berasumsikan CRS dan VRS. Serta Bank Bank Victoria Syariah pada pendekatanintermediasi dan pendekatan produksi yang berasumsikan VRS. Bank Muamalat dan Bank Syariah Mandiri merupakan bank umum syariah devisa. Bank Victoria Syariah merupakan bank umum syariah non devisa. Sedangakan efisiensi pada bank umum syariah lainnya selama periode 2013-2017 mengalami fluktuasi dan efisiensi bank yang berasumsikan VRS mendapatkan nilai yg lebih tinggi atau lebih efisien dibandingkan yang berasumsikan CRS.
CITATION STYLE
Riani, D. (2018). Penilaian Efisiensi Dengan Data Envelopment Analysis Pada Bank Umum Syariah (BUSN Devisa dan Non Devisa). Neraca Keuangan : Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan, 13(1). https://doi.org/10.32832/neraca.v13i1.2015
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.