STRATEGI KOMUNIKASI SELAPARANG TV DALAM MENYEBARKAN INFORMASI DAKWAH DI ERA DIGITAL

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan strategi yang digunakan oleh Selaparang TV dalam menyebarkan informasi dakwah di era digital. Era digital membawa perubahan signifikan dalam cara orang berinteraksi dan mengakses informasi, termasuk dalam konteks dakwah. Selaparang TV, sebagai media dakwah, diharapkan dapat memanfaatkan peluang dan mengatasi tantangan yang muncul dalam era digital ini. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik purposive sampling, yaitu 4 narasumber pokok seperti direktur, produser, bagian program dan kameramen serta editor yang terkait dengan konten dakwah yang dibuat Selaparang TV. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan analisis konten terhadap program-program dakwah yang disiarkan oleh Selaparang TV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Selaparang TV menggunakan berbagai strategi, termasuk pemanfaatan media sosial, kolaborasi dengan influencer digital, dan penggunaan konten yang relevan dengan kebutuhan dan minat audiensnya. Selain itu, ditemukan bahwa adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen menjadi kunci keberhasilan Selaparang TV dalam menyebarkan informasi dakwah di era digital. Hasil  penelitian ini adalah Selaparang TV menggunakan platform media sosial seperti youtube sebagai media komunikasi live streaming dan memanfaatkan facebook serta instagram dalam hal mempromosikan isi siaran yang akan ditayangkan pada TV konvensional. Hambatan yang  dihadapi Selaparang TV adalah sumber  daya  manusia  yang  sangat  terbatas sehingga membuat  kendala dalam pembuatan program acara, sumber dana yang kurang maksimal, dan alat jangkauan siaran yang terbatas. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pemahaman lebih lanjut mengenai strategi media dakwah di era digital dan memberikan rekomendasi bagi Selaparang TV serta media dakwah lainnya dalam mengoptimalkan penyebaran pesan-pesan keagamaan di tengah masyarakat yang semakin terhubung secara digital.