Cumi-cumi adalah produk kelautan yang banyak tersedia di perairan Indonesia. Beberapa cumi diproses. Cumi-cumi adalah jenis chepaloda yang dikenal di dunia perdagangan selain sotong dan gurita. Proses pembuatan dimsum dilakukan dengan melalui beberapa tahapan, mulai dari tahap penyiasan, pencucian, penggilingan, pencampuran rempah-rempah, menekan, mengukus, dan akhirnya tahap pengemasan dan pelabelan. terlalu mencurigakan, tekstur elastis dan rasa yang tidak hambar atau asin. Formulasi terbaik dari 3 perawatan dalam membuat dim sum adalah perawatan kedua, dengan kode sampel K.2, yaitu penambahan kecap 6% dan 12%, hal ini dibuktikan dengan uji hedonik oleh 30 panelis yang lebih memilih rasa, warna, rasa dan tekstur produk Dimsum perawatan ke-2 menggunakan modal Rp. 98.000 dalam 500 g dapat menghasilkan 18 cangkir dengan jumlah Dim Sum 126. Laba yang diperoleh sebesar Rp 28.000, analisis R/C 3,85.
CITATION STYLE
Basri, B., Harahap, K. S., & Yelofeva, A. (2021). PENGOLAHAN DIMSUM CUMI (Loligo sp.) DENGAN PENGGUNAAN KONSENTRASI KECAP ASIN YANG BERBEDA. Aurelia Journal, 2(2), 111. https://doi.org/10.15578/aj.v2i2.9879
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.