Luka bakar merupakan salah satu kecelakaan di rumah tangga dengan proporsi yang tertinggi dan memerlukan perawatan yang sangat kompleks. Tujuan dari studi kasus ini adalah menggambarkan pertolongan pertama keluarga pada kejadian luka bakar. Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif. Subjek penelitian adalah anggota keluarga yang pernah memberikan pertolongan pertama luka bakar sebanyak 4 partisipan. Pengumpulan data ini menggunakan wawancara dan observasi keterampilan. Hasil penelitian menunjukkan pertolongan pertama pada kejadian luka bakar ringan, meliputi: memastikan 3A, menghilangkan sumber luka bakar, mendinginkan luka bakar dengan air mengalir, menutup luka dengan kasa, membawa ke rumah sakit. Luka bakar sedang, meliputi: menjauhkan korban dari tempat kejadian, mengolesi luka dengan odol, mendinginkan luka dengan kipas, segera membawa ke rumah sakit. Luka bakar berat, meliputi: memastikan aman diri dan pasien, berteriak meminta bantuan, menghentikan luka bakar dengan menggunakan handuk basah, memanggil nama korban karena korban tidak sadar, melepaskan pakaian yang menutupi luka, mendinginkan luka bakar dengan kipas, melindungi area luka bakar dengan kain basah, segera membawa ke rumah sakit. Dapat disimpulkan bahwa tindakan pertolongan pertama yang dilakukan berbeda, tergantung jenis, penyebab, luas, pengetahuan, dan informasi tentang pertolongan pertama luka bakar. Maka dari itu diperlukan pendidikan tentang pertolongan pertama luka bakar terutama pada masyarakat. Kata kunci: luka bakar, keluarga & pertolongan pertama. Abstract Family First Aid for Burns Before Being Taken to the Emergency Room at Ngudi Waluyo Wlingi Hospital. Burns are one of the highest numbers of household accidents and require very complex treatment. The purpose of this case study is to describe the family's first aid in the event of a burn. This case study uses a descriptive method. Subjects were family members who had given first aid burns to as many as 4 participants. This data collection uses interviews and observation skills. The results showed first aid in the incidence of minor burns, including: ensuring 3A, removing the source of burns, cooling the burn with running water, closing the wound with gauze, bringing it to the hospital. Moderate burns, including: keep the victim away from the scene, smear the wound with toothpaste, cool the wound with a fan, immediately bring it to the hospital. Heavy burns, including ensuring self and patient safety, shouting for help, stopping burns using a wet towel, calling the victim's name because the victim is unconscious, removing clothes that cover the wound, cooling the burn with the fan, protecting the burn area with cloth wet, immediately bring to the hospital. It can be concluded that doing the first aid is different, depending on the type, cause, extent, knowledge, and information about first aid burns. Therefore we need education about first aid burns, especially in the community.
CITATION STYLE
Rachmawati, D., Saputro, R. G., & Anam, A. K. (2021). PERTOLONGAN PERTAMA KELUARGA PADA LUKA BAKAR SEBELUM DIBAWA KE IGD RSUD NGUDI WALUYO WLINGI. Journal of Borneo Holistic Health, 4(1). https://doi.org/10.35334/borticalth.v4i1.1942
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.