Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran WTO (World Trade Organization) dalam menyelesaikan sengketa perdagangan internasional antara Indonesia dan Uni Eropa. Permasalahan dalam penelitian ini terlihat dari bagaimana peran WTO selaku organisasi perdagangan internasional dalam menyelesaikan sengketa yang terjadi. Hal ini disebabkan karena adanya diskriminasi minyak kelapa sawit atau yang disebut CPO produksi dari Indonesia yang dianggap tidak sesuai standar Internasional oleh pihak Uni Eropa. Metode digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan studi pustaka atau studi kepustakaan. Teknik ini digunakan dengan mengumpulkan informasi dan data terkait kejadian yang menjadi objek dalam penelitian. Dari penelitian ini penulis mengumpulkan berbagai informasi dapat disimpulkan bahwa WTO selaku organisasi perdagangan internasional yang dalam hal ini berperan sebagai Al-Hisbah Internasional memiliki peran yang sangat penting. Selain untuk menjadi penengah dalam penyelesaian sengketa dagang antara pihak-pihak yang berselisih, WTO juga berperan untuk mengawasi jalannya perdagangan Internasional. Hal ini membuktikan bahwa perdagangan internasional tidak dapat berjalan dengan baik apabila WTO tidak menjalankan tugasnya sebagai pengawas dan penengah dalam kegiatan perdagangan internasional.
CITATION STYLE
SHAHMI, M. A., & Seprika, D. (2023). ANALISIS PENYELESAIAN SENGKETA DAGANG ANTARA INDONESIA DAN UNI EROPA DALAM PERSPEKTIF AL-HISBAH INTERNASIONAL. AL-ITTIFAQ: Jurnal Ekonomi Syariah, 2(1), 1. https://doi.org/10.31958/al-ittifaq.v2i1.8222
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.